VOLKPOP.CO - KITA sebut dengan 'Louis Vuitton Exclusive Upcycles Fashion'. Perpaduan modern dan klasik yang berhasil ditempa oleh sosok Yeny Ries. Berangkat dari pemanfaatan daur ulang tas eksklusif yang dia miliki, justru melahirkan produk yang menawan.
Yeny Ries, rising star designer yang tak lelah berkarya membuktikan bahwa ide cemerlang bisa datang dari mana saja, termasuk barang branded yang dipunyainya. Sejak tahun 2009, Yeny mengoleksi 12 tas-tas ternama. Daripada hanya dipakai begitu saja, Yeny memolesnya. ”Tren produk bermerek yang lagi mendunia, membikin saya tergelitik memanfaatkan tas branded kesayangan menjadi sasaran kreativitas," katanya.
Dari koleksi 12 tas-tas branded LV, Yeny mempunyai berbagai jenis seperti koper, travel bag, hand bag, tas pesta, backpack, dengan berbagai macam model yang dimilikinya.
Dengan melakukan 'daur ulang' atau 'upcycle' tas branded tersebut, kata Yeny, dapat dijadikan atribut bergengsi memenuhi kebutuhan minat fashion pelanggannya. "Yang notabene adalah sosialita," tegas perempuan kelahiran Mataram tersebut.
Daur ulang atau upcycle ialah proses kreatif dalam mengubah produk sampingan, menjadi produk baru yang lebih berkualitas, seperti nilai seni atau lingkungan. Hal itu, berhasil dikerjakan oleh Yeny Ries dalam meramu desain bernada klasik.
Dalam tren fashion dunia, upcycle itu sudah dilakukan para perancang busana, tapi hanya di sepatu, tali jam tangan, dan topi.
Mengusung gaya racikan fashion ’80an, Yeny Ries menawarkan beragam kolase busana seperti blazer, rok, dan celana yang bisa masuk dalam gaya fashion Korea dan classic America. "Warna modern yang eclectic, representasi generasi modern yang juga tren warna di tahun 2022," kata rising star designer itu.
Tampak enam perempuan berjejer, masing-masing tampil memakai beragam warna yang cantik. Seperti merah, hijau, pink, dan vanila. Ditemani dua sosok lelaki modis yang unjuk dengan warna biru dan hitam.
"Untuk warna-warna yang trend di tahun 2022 itu biru muda, hijau , pink dan warna pastel, natural tetap masih banyak di gemari di tahun 2022," tutur alumnus S1 Ekonomi Managemen STIE YKPN Yogyakarta tersebut.
Artikel Terkait
Mendengar Hak Pendidikan Anak-anak di Rusun Puspa Agro: Butuh Buku Paket dan Tenaga Pengajar