VOLKPOP.CO - Ajang Miss Universe 2023 ke-71 baru saja selesai diadakan pada, Sabtu (14/1/2023) di New Orleans, Amerika Serikat. Gelar tersebut berhasil diraih oleh R'Bonney Gabriel.
Merupakan perwakilan dari Amerika Serikat, Rbonney Gabriel berhasil mengungguli dan mengalahkan 83 kontestan dari berbagai negara di seluruh dunia. Dalam malam penobatan Miss Universe 2023.
Baca Juga: Simak! 3 Alasan Berbahaya Merokok di Dalam Rumah
Sebelum menyandang gelar Miss Universe 2023, Rbonney Gabriel adalah Miss USA 2022, juga merupakan orang pertama berdarah campuran Filipina-Amerika yang menyandang gelar tersebut.
Dia mendapatkan darah Filipina dari ayahnya yang bermigrasi dari Manila ke Washington saat berusia 25 tahun untuk melanjutkan gelar psikologinya di University of Southern California. Sementara, darah Amerika yang mengalir dalam tubuhnya berasal dari sang ibu.
Menyusul RBonney, runner up pertama dimenangkan oleh Miss Venezuela, Amanda Dudamel dan runner up kedua oleh Miss Dominican Republic, Andreína Martínez.
Baca Juga: Ternyata Bintang Stranger Things, Noah Schnapp Mengaku Penyuka Sesama Jenis
Kemenangan R'Bonney Gabriel pada malam itu membuat publik penasaran siapa sosok Miss Universe yang menggantikan Harnaaz Shandu sebagai pemakai mahkota selanjutnya.
Profil R'Bonney Gabriel
Rbonney Gabriel lahir di San Antonio, Texas, Amerika Pada 20 Maret 1994. Ibunya, Dana Walker, berwarganegara Amerika, dan ayahnya Remigio Bonzon R. Bon Gabriel, berwarganegara, Filipina.
Melansir dari Miss Universe, RBonney merupakan seorang model sekaligus perancang busana dan instruktur penjahit lulusan University of North Texas. Bakat dan Keahlian tersebut juga membuat dia memiliki brand pakaian sendiri, yaitu RBonney Nola.
Baca Juga: Resmi! Hong Kong Cabut Syarat Pembatasan untuk Wisatawan Mancanegara
Industri fashion inilah yang mengantarkannya pada kemenangan di ajang Miss Universe 2023. Pada pertanyaan terakhir di malam puncak Miss Universe, wanita berusia 28 tahun itu berkomitmen untuk menjadi pemimpin transformasional yang telah menggunakan fashion sebagai kekuatan untuk kebaikan selama 13 tahun berkecimpung di bidang tersebut.
“Saya mengurangi polusi melalui bahan daur ulang saat membuat pakaian. Saya mengajar kelas menjahit untuk wanita yang selamat dari perdagangan manusia dan kekerasan dalam rumah tangga,” cetus R’Bonney
“Kita semua memiliki sesuatu yang istimewa dan ketika kita menanam benih itu kepada orang lain dalam hidup kita, kita mengubah mereka dan menggunakannya sebagai sarana untuk perubahan,” sambungnya.
Baca Juga: Mengenang Sosok Sang Legendaris Sepak Bola Pele
R’Bonney memiliki sebuah misi, sebagai ratu kecantikan yang baru. Dia berharap agar para wanita di seluruh dunia merasa terinspirasi serta dapat menaklukan mimpi dan tujuannya.***
Artikel Terkait
Penampilan Terbaru Margot Robbie Menuai Pujian oleh Penggemarnya
Elon Musk Mau Bikin HP Sendiri Jika Twitter Diblokir Google dan Apple
Bangkitnya Virus Zombie Berumur 50 Ribu Tahun dari Russia, Apakah Berbahaya?
Siap Jadi 2 Tahun Lebih Muda, Korea Selatan Hapus Perhitungan Umur Tradisional
Keren! Simak Keindahan Negara Maroko
Box Office: 'Avatar: The Way of Water' Meraup $17 Juta dalam Previewnya
Akuarium Raksasa di Berlin Berisi 1.500 Ikan Meledak, Ratusan Orang Dievakuasi
Resmi! Hong Kong Cabut Syarat Pembatasan untuk Wisatawan Mancanegara
Mengenang Sosok Sang Legendaris Sepak Bola Pele
Ternyata Bintang Stranger Things, Noah Schnapp Mengaku Penyuka Sesama Jenis