Jelang Perayaan Natal, Simak Tips Berikut Agar Belanja Online Tetap Aman

VOLKPOP.CO - Jelang perayaan natal yang semakin dekat, masyarakat berbondong-bondong mempersiapkan segala kebutuhan dengan berbelanja. Berbelanja online salah satunya, selain mudah dan tidak ribet terdapat banyak promosi menarik yang ditawarkan ketika jelang momen penting tersebut.

Sebelum tergiur dengan berbagai promosi menarik yang ditawarkan, konsumen harus lebih jeli dan teliti terhadap situs belanja yang dikunjungi. Konsumen harus dapat memastikan apakah situs tersebut asli atau palsu agar terhindar dari penipuan belanja online.

Dilansir dari antara berdasarkan siaran pers perusahaan Keamanan siber Kasperksy pada Jumat (16/12/22) yang diterima di Jakarta mengimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan enam hal ini agar belanja online tetap aman.

Baca Juga: FOMO: Alasan Utama Meningkatnya Ketagihan Belanja Online

1. Kata sandi yang kuat

Kata sandi yang kuat tentu menjadi hal yang perlu diperhatikan. Aturan seperti semakin Panjang kombinasi kata sandi, maka semakin kecil kemungkinan diretas dapat diterapkan ketika membuat kata sandi. Konsumen disarankan membuat kata sandi 10 karakter untuk menjaga keamanan akun.

Untuk akun yang sangat penting, kata sandi dua kali harus lebih Panjang. Hindari kebiasaan menggunakan satu kata sandi di berbagai macam akun. Jika salah satu diretas, maka akun lainnya dapat diretas dengan mudah. Khawatir jika lupa kata sandi, konsumen dapat menggunakan aplikasi pengelola kata sandi (password manager).

2. VPN

Jika menggunakan Wifi publik, sangat disarankan menggunakan aplikasi VPN. Aplikasi ini dianggap terpercaya ketika melakukan transaksi online. Ketika berbelanja online, konsumen harus memasukkan data yang sangat penting seperti kartu perbankan sehingga keamanan menjadi kunci yang sangat penting.

3. Tidak usah menautkan kartu kredit ke akun pribadi

Jangan menautkan atau menyimpan nomor kartu kredit (atau debit) ke akun belanja online, terutama pada akun yang jarang dipakai. Alasannya karena penjahat siber suka mencuri akun yang jarang digunakan. Supaya transaksi lebih aman, tolak opsi mengingat nomor kartu kredit atau debit dan pilih untuk memasukkannya secara manual.